Ip Man 4: The Finale, Akhir Konflik Sang Master yang Relevan

• Friday, 27 Dec 2019 - 16:45 WIB

Genre: Action
Sutradara: Wilson Yip
Pemeran:  Donnie Yen, Scott Adkins, Kwok-Kwan Chan, Chris Collins, Vanness Wu
Durasi: 1 jam 47 menit
Mulai tayang hanya di Cinema XXI: 31 Desember 2019

Ip Man, master wing chun, salah satu aliran beladiri dari Cina, memasuki masa akhir hidupnya. Tahun 1960-an sepeninggal istri tercinta, Ip Man telah menjadi orang tua tunggal bagi anaknya Ip Ching. Relasi ayah dan putranya ini diceritakan rumit, karena Ip Ching kerap menjadi korban bullying. Dia tak mau membuka diri dengan bapaknya.

Sementara Ip Man memiliki pergumulan dengan penyakit kanker yang baru diketahuinya. Untuk memastikan masa depan si anak, Ip Man ingin menyekolahkan Ip Ching di Amerika Serikat, seiring gelombang tren orang-orang Hong Kong, mengirim anaknya belajar ke AS.

Usaha itu berusaha diwujudkan saat Ip Man diundang ke Negeri Paman Sam oleh murid unggulannya, Bruce Lee, yang saat itu sedang naik daun di antara komunitas beladiri AS.

Kunjungan Ip Man ke AS tepatnya di San Francisco - California, membawanya ke konflik yang lain. Komunitas orang Cina di sana mengalami dilema, khususnya di antara para guru kungfu.

Mereka kuatir, aksi Bruce Lee yang terlalu membuka diri dengan orang AS, akan mengancam keberadaan kungfu di antara orang Cina sebagai 'pewaris' sejati. Padahal menurut Ip Man, niat Bruce Lee dapat dipahami untuk mengenalkan wing chun ke publik yang lebih luas. Di sisi lain, wing chun juga belum seterkenal karate yang bahkan sudah dilatih secara rutin di marinir AS.

Pertentangan antara kungfu yang terbuka untuk publik atau eksklusif bagi orang Cina perantauan, persaingan karate, sebagai beladiri yang sudah lama terlebih dulu terkenal, ditambah dengan isu-isu migran, perbedaan masyarakat asli - pendatang, bullying, dan identitas jatidiri, menjadi benang merah dalam "IP M4N: The Finale".

Rangkaian konflik tersebut secara kebetulan terkait dengan relasi guru-murid Ip Man dan Bruce Lee, hubungan ayah-anak Ip Man dan Ip Chung, serta antar master: Ip Man - Wan Zong Hua.

Konflik yang relevan sampai masa kini disampaikan di sela-sela pertarungan demi pertarungan jarak dekat, khas aliran wing chun. Seperti Ip Man 1 sampai 3, kita akan dibawa menyaksikan secara dekat ke aksi adu jurus wing chun, karate, maupun mixed martial arts.

Bedanya, kali ini kita akan dipuaskan dengan kemunculan Bruce Lee, yang digambarkan sangat menghormati Ip Man sebagai guru, maupun sebagai sesama orang Cina. Selain itu, perjalanan Ip Man yang dalam masa tuanya, meski terlihat melemah, tetap mampu memegang prinsip beladiri, yaitu membela diri, menegakkan keadilan.