Kendari - Sebagai bentuk antisipasi dan kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem, Pemkot  Kendari menggelar apel bersama di lapangan apel Kodim 1417 Kendari dan bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Walikota Kendari H. Sulkarnain Kadir serta komandan upacara Kapten (Inf) Salmar Gona, Rabu (08/01/2020). 

Dalam sambutannya Walikota Kendari mengatakan apel kesiapsiagaan ini merupakan rangkaian tugas pemerintah dalam menghadapi dan mengantisipasi cuaca ekstrem. "Oleh karena itu dipandang perlu memastikan kesiapan kita dalam menghadapi curah hujan yang intensitasnya cukup tinggi sesuai prediksi BMKG Sulawesi Tenggara dimungkinkan pada bulan januari sampai dengan april 2020 . Hal ini juga menindak lanjuti edaran Kepala BNPB agar memberikan arahan dan instruksi kepada seluruh pemangku kepentingan baik pemerintah dan masyarakat untuk melaksanakan edukasi kebencanaan," katanya.

Lebih lanjut Walikota Kendari mengatakan apel ini bertujuan memberikan peringatan secara dini, perlindungan dan pada gilirannya berkontribusi pada penguatan ketahanan sosial dan budaya sadar bencana masyarakat. Oleh karena itu BNPB telah menginisiasi gerakan nasional untuk menggugah kesadaran, meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan seluruh pemangku kepentingan baik pemerintah, masyarakat dan lembaga usaha.

Pada kesempatan ini juga Walikota menghimbau warga kota Kendari melalui camat, lurah serta stakeholders terkait, untuk melakukan hal-hal antara lain meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi curah hujan yang tinggi. Menjaga kebersihan lingkungan utamanya saluran/drainase agar dilakukan normalisasi secara rutin. 

Kemudian menyiapkan sarana prasarana alternatif yang dapat digunakan saat darurat bencana dan menghindari pemukiman yang kerendahan atau lereng bukit yang rawan bencana banjir maupun tanah longsor. (Hengky)