Indonesia Sukses Meraih Medali Emas Terbanyak di Kejuaraan Dunia HAPKIDO

• Friday, 6 Mar 2020 - 07:31 WIB

JAKARTA - Dengan perkembangan olahraga HAPKIDO di Indonesia yang sangat baik maka PPHI (Pengurus Pusat HAPKIDO Indonesia) siap melaksanakan Kejuaraan HAPKIDO tingkat ASEAN pada tanggal 10 Oktober 2020 di Yogyakarta. 

Hal ini menjadi salah satu topik yang disampaikan oleh GBPH Prabukusumo,S.Psi. selaku Ketua Umum HAPKIDO Indonesia - yang juga sebagai Ketua HAPKIDO Asia Tenggara - saat melakukan kunjugan kerja ke Kementerian Pemuda & Olahraga RI (05/03).

Kunjungan kerja tersebut diterima oleh Gatot S. Dewa Broto, selaku Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga mewakili Menteri Pemuda & Olahraga RI.

"Animo masyarakat Indonesia terhadap olahraga HAPKIDO sangat diterima dengan baik serta secara organisasi telah berkembang di 30 propinsi di Indonesia" ujar GBPH Prabukusumo, S.Psi. ,"dan telah memberikan prestasi yaitu perolehan medali emas terbanyak di Kejuaraan Dunia tahun 2019 lalu."

Gatot S. Dewa Broto selaku Sekretaris KEMENPORA akan menyampaikan laporan kunjungan serta laporan kinerja tahun 2019 dari HAPKIDO Indonesia - sebagai salah satu cabang olahraga KONI yang berprestasi di dalam dan di luar negeri - kepada Menteri Pemuda dan Olaraga RI.

GBPH Prabukusumo,S.Psi. selaku Ketua Umum HAPKIDO Indonesia didampingi oleh Widi Nugroho Sahib selaku Direktur Penelitian dan Pengembangan merangkap sebagai Wakil Ketua Umum; Vincentius Yoyok Suryadi selaku founder dan master pelatih HAPKIDO tingkat Internasional; serta Yopie Wirawan Adibrata selaku Sekjend HAPKIDO Indonesia.

Selain itu, GBPH Prabukusumo, juga menyampaikan bahwa HAPKIDO Indonesia dalam manajemen organisasi olahraga sudah menggunakan sistim _online_ yang dapat diakses secara terbuka yang menunjukan akuntabilitas, transparansi dan informatif. Sistim _online_ ini dapat memberi ragam informasi mengenai HAPKIDO Indonesia melalui gawai yang dimiliki semua orang, mulai dari lokasi tempat latihan dengan _platform_ Google Maps, hingga komposisi personil pelatih di daerah yang terakreditasi secara terpusat dan terintegrasi. (ANP)