Wamenparekraf Angela Apresiasi Panorama Grup Terkait Layanan Transportasi untuk Tenaga Kesehatan

• Friday, 3 Apr 2020 - 22:09 WIB

Tangerang – Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo memberikan apresiasi terhadap Panorama Group melalui unit usaha Panorama Destination dan White Horse, yang telah menyediakan fasilitas transportasi bagi tenaga kesehatan saat bertugas menangani pasien COVID-19.

Angela Tanoesoedibjo mengatakan, pihaknya mengapresiasi kesiapan para stakeholder pariwisata untuk bersama-sama berjuang dan membantu berkontribusi dalam menghentikan penyebaran wabah COVID-19.

“Langkah kerja sama dengan para pelaku industri pariwisata ini merupakan misi kemanusiaan. Bukan lagi terkait untung atau rugi. Namun semua ini dilakukan bersama untuk menangani wabah COVID-19, meskipun kami sadar industri pariwisata adalah salah industri yang terdampak,” kata Angela, saat meninjau kesiapan armada transportasi di Pool White Horse, Jl. Husein Sastranegara, Kota Tangerang, Banten, Jumat (3/4/2020).

Pihaknya juga mengajak para pelaku industri pariwisata lainnya untuk bahu-membahu, bekerja sama dalam penanganan COVID-19 ini. Tentu dengan memperhatikan prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi. Diantaranya tidak melakukan pemutusan hubungan kerja kepada karyawan di tengah pandemi COVID-19.

“Kami membuka lebar kerja sama dengan para pelaku industri pariwisata lainnya. Untuk bersama-sama menyelamatkan Indonesia dari pandemi COVID-19,” katanya.

Wamenparekraf Angela dalam kunjungannya, didampingi Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa, Juru Bicara Satgas COVID-19 Kemenparekraf Ari Juliano Gema,. Sementara dari pihak perusahaan transportasi didampingi oleh Direktur Pengembangan Bisnis Panorama Destination Ricky Setiawanto, Vice President Brand and Communication Panorama Group AB Sadewa dan Angreta Chandra, CEO White Horse Group

Sementara itu, Vice President Brand and Communication Panorama Group AB Sadewa menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan total 11 armada. Sebanyak 4 big bus dan 1 minivan dari Panorana Destination dan 5 big bus dan 1 minivan 14 kursi dari White Horse untuk dijadikan kendaraan antar-jemput tenaga kesehatan dari Rumah Sakit rujukan COVID-19 ke hotel-hotel yang telah ditunjuk Pemerintah untuk melayani tenaga kesehatan.

“Sebelum pandemi COVID-19 ini terjadi kru kami sudah menerapkan SOP higienitas sejak Februari dalam melayani wisatawan mancanegara. Mulai dari menyediakan masker untuk orang yang sakit, menyemprot hand sanitizer, termasuk pengemudi dan asisten sudah menggunakan masker saat melayani wisman,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, para kru sebelum beroperasi sudah dibekali pelatihan. Pelatihan ini diharapkan dapat membantu pengemudi maupun asisten pengemudi agar merasa lebih aman dan siap dalam menjalankan tugas sesuai dengan standar yang berlaku termasuk Standar Operasional Prosedur (SOP) WHO dan Kementerian Kesehatan.

Misalnya aturan duduk berjarak minimal 1 meter di dalam bus, kru bus dibekali masker dan sarung tangan, alat pengukur suhu nonkontak, hand-sanitizer, sprayer, disinfektan, kain lap, gunting, dan kantong plastik sampah.

“Penyemprotan disinfektan secara rutin dilakukan di dalam bus baik sebelum dan setelah pengantaran maupun penjemputan tenaga kesehatan terutama pada bagian kendaraan yang sering disentuh. Pengemudi dan asisten pengemudi pun diinapkan di hotel yang sama dengan tenaga kesehatan selama bertugas,” katanya. (ANP)