Gojek Hapus Layanan GoRide Bagi Daerah PSBB

ITK • Wednesday, 22 Apr 2020 - 18:50 WIB

JAKARTA - Gojek menghapus sementara layanan penumpang bagi ojek online yaitu GoRide di sejumlah daerah yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar. Masa penghentian layanan itu berbeda-beda tergantung daerahnya.

"Kami berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran Covid-19," kata Chief Corporate Affairs Gojek Indonesia, Nila Marita Indraswari.

Gojek menghormati keputusan kepala daerah yang menerapkan PSBB. Sejauh ini, beberapa daerah yang tidak ada layanan GoRide yaitu Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Pekanbaru, Tangerang, Tangerang Selatan, Bandung Raya (Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang), dan Sumatra Barat.

Khusus Jabodetabek, Gojek juga menonaktifkan layanan GoRide instan. Sementara daerah sisanya tetap berlaku layanan dengan konsep titik jemput langsung tersebut.

Untuk Jakarta, masa berlaku peniadaan GoRide 10-23 April dan ada kemungkinan bertambah lagi karena masa PSBB diperpanjang sampai tanggal 22 Mei, sementara Bogor Depok dan Bekasi 15-28 April, Pekanbaru 17-30 April, Tangerang dan Tangsel 18 April-3 Mei, Bandung Raya 22 April-5 Mei, dan Sumatra Barat 22 April-5 Mei.

Nila mengatakan, Gojek tetap mengaktifkan layanan roda empat Gocar (kecuali Gocar L) dan GoBlueBird. Namun, kata dia, pemesan wajib mengikuti aturan maksimal 2 penumpang orang per unit.

"Kami juga mengingatkan penumpang GoCar dan GoBlueBird menggunakan masker selama perjalanan, dan mengikuti panduan keamanan selama perjalanan yang diinformasikan lewat aplikasi," kata dia

Kemudian untuk layanan pesan antar makanan (GoFood), layanan telemedik dan pengantaran obat (GoMed), serta layanan pengantaran barang (GoSend dan GoShop) tetap beroperasi seperti biasa.

"Demi keamanan masyarakat dapat menggunakan layanan ini tanpa kontak fisik secara langsung. Kami siap memenuhi kebutuhan sehari-hari warga selama periode PSBB," ujarnya. (*ITK)