JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menegaskan semua donasi yang dilakukan MPR RI bersama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) melalui program 'MPR RI Peduli - Lawan Covid-19', dikelola dan disalurkan langsung oleh Telkomsel dan kitabisa.com. MPR RI dan BPIP sama sekali tidak mengelola donasi yang masuk.

"MPR RI adalah lembaga negara pertama yang memiliki inisiatif membantu para pekerja informal. MPR RI sengaja bekerjasama dengan kitabisa.com dan Telkomsel untuk mempermudah sekaligus memfasilitasi masyarakat yang ingin menyisihkan rezekinya, tapi bingung bagaimana menyalurkannya. Masyarakat bisa menyumbang langsung melalui Telkomsel ataupun ke halaman website kitabisa.com/mprripeduli. Telkomsel dan kitabisa.com yang mengelola serta menyalurkan sumbangan yang masuk," ujar Bamsoet di Jakarta, Senin (4/5/2020).

Mantan Ketua DPR RI menjelaskan, program 'MPR RI - Peduli Covid-19' merupakan bagian dari upaya menggerakan solidaritas kebangsaan. Selain mewujudkan sikap gotong royong membantu para pekerja informal yang berkurang pendapatannya akibat pandemi Covid-19. Sejak diluncurkan tanggal 14 April 2020 hingga 4 Mei 2020, jumlah donasi yang masuk melalui Telkomsel dan kitabisa.com telah mendekati angka satu miliar rupiah.

"Telkomsel dan kitabisa.com sudah terbiasa menghimpun donasi, menyalurkan, sekaligus mempertanggungjawabkannya kepada masyarakat. Semua by system. Siapa penerima dan berapa besaran yang diterima bisa dipertanggunghawabkan. Semua bisa dilihat di website kitabisa.com," tutur Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara ini menuturkan, semua pimpinan MPR RI mendonasikan gajinya lebih kurang selama tiga bulan terhitung Maret, April, dan Mei 2020 melalui program 'MPR RI Peduli - Lawan Covid 19'. Pimpinan MPR mendorong semua pihak untuk juga mau memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. 

"Sebagai Rumah Kebangsaan sudah menjadi tugas dan tanggungjawab MPR RI menggugah rasa solidaritas dengan kerja nyata dan terasa manfaatnya. Khususnya di masa pandemi Covid-19, kita ingin memotivasi saudara-saudara yang memiliki lebih rezeki untuk berbagi kepada mereka yang memerlukan. Karena kalau bukan kita, siapa lagi?," pungkas Bamsoet.

Hal senada diungkapkan Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Romo Benny Susetyo. MPR RI dan BPIP mencoba memfasilitasi masyarakat yang ingin membantu mereka yang terdampak Covid-19 melalui program 'MPR RI Peduli - Lawan Covid-19'. Sedangkan donasi yang masuk dikelola dan disalurkan langsung oleh Telkomsel dan kitabisa.com.

"Dengan memberi bantuan lewat donasi dan pemotongan pulsa, MPR RI dan BPIP mengajak masyarakat Indonesia untuk ikut membantu menyelamatkan ekonomi masyarakat bawah. Saatnya gotong royong di wujudkan dalam karya nyata dalam gerakkan solidaritas kemanusian,” kata Romo Benny.

Romo Benny menambahkan, menghadapi pandemi Covid-19 diperlukan sikap gotong royong dan solidaritas antar anak bangsa. Saat ini merupakan momentum tepat untuk mewujudkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, yakni gotong royong, saling berbagi, saling mendukung dan saling bersinergi mengatasi pandemi Covid-19. 

"Mari kita wujudkan solidaritas kemanusiaan. Gerakan solidaritas ini aktualisasi nilai gotong royong yang terpatri dalam sanubari bangsa. Dengan memberikan bantuan berupa donasi ataupun pemotongan pulsa, kita telah menyelamatkan ekonomi masyarakat bawah," pungkas Romo Benny.