Jakarta – DAMRI bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menyediakan armada bus sehat untuk membantu mengurai kepadatan penumpang di Stasiun Bogor.

Armada bus sehat yang disediakan DAMRI sudah dimulai dari Senin, (13/07/2020) dan diadakan kembali Senin, (20/07/2020).

Kegiatan monitoring bus sehat diadakan di 2 tempat, yaitu di Stasiun Bogor dan Botani Square. Di Stasiun Bogor dihadiri oleh Walikota Bogor, Bima Arya, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Budi Setiyadi, Direktur Angkutan Jalan, Ahmad Yani, Kepala BPTJ, Polana Banguningsih Pramesti, Sekretaris BPTJ, Rosita Sinaga, Direktur Komersial & Pengembangan Usaha DAMRI, Sandry Pasambuna serta Direktur Operasional dan Pemasaran, Bambang Suryo Susakti. 

Sedangkan di Botani Square juga turut dihadiri oleh Direktur Komersial & Pengembangan Usaha DAMRI, Sandry Pasambuna, Area Manager Divisi Regional I, Iskandar, General Manager Cabang Bandara Soekarno Hatta, Sumijan serta General Manager Cabang Bogor, Darman. 

DAMRI menyediakan 10 unit bus sehat yang dilengkapi dengan protokol pencegahan COVID-19.

Sesuai dengan namanya, “Bus Sehat” DAMRI memberikan pelayanan terbaik yang tidak hanya aman namun juga nyaman. Bus dipastikan dalam keadaan bersih sebelum digunakan, karena sudah melalui proses penyemprotan desinfektan. Selain itu juga penerapan physical distancing yang dilakukan, di dukung dengan pengecekan suhu tubuh, penyediaan hand sanitizer dan tempat cuci tangan, serta penggunaan APD kepada petugas dan pramudi. Sama seperti syarat perjalanan DAMRI pada umumnya. 

DAMRI hadir untuk memberikan kenyamanan armada bus sehat yang dilengkapi dengan protokol kesehatan untuk mengurangi risiko terpapar virus COVID-19 bagi masyarakat terutama daerah Bogor yang setiap pagi hari harus melakukan perjalanan ke Jakarta untuk berkerja, sehingga lebih aman dan sehat ketika berpergian menggunakan layanan DAMRI. 

Sesuai dengan tren saat ini yaitu olahraga bersepeda, maka armada yang beroperasi Senin, 20 Juli 2020 ini, pelanggan DAMRI diperbolehkan membawa sepeda dengan jenis lipat hingga ukuran sedang, yang nantinya akan disimpan di bagasi bus. 

Layanan ini dapat dinikmati mulai pukul 05.15 WIB hingga 09.15 WIB dari Botani Square, dengan tariff promo “GRATIS” serta durasi keberangkatan antar bus yaitu 15 menit sampai 30 menit tergantung jumlah penumpang. Load factor pada bus yakni 70 persen, sehingga memuat sekitar 25 penumpang. 

DAMRI menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk tetap mematuhi ketentuan perjalanan sesuai dengan protokol kesehatan antara lain memiliki suhu dibawah 37,3 derajat celcius, physical distancing, menggunakan masker selama perjalanan, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer dan menghindari berbicara saat di dalam bus. (ANP)