Jakarta  -  Menjadi harapan dan doa bagi semua siswa-siswi SMA untuk melanjutkan jenjang yang lebih tinggi ke Perguruan Negeri. Harapan ini terjawab setelah lolos ujian melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020.

Dimana, mulai  sejjak jum’at kemarin nama -nama peserta yang lolos seleksi secara resmi diumumkan dan  bisa diakses secara luas oleh masyarakat. Pengumuman SBMPTN 2020 bisa diakses melalui website utama yakni di laman resmi LTMPT http://pengumuman-sbmptn.ltmpt.ac.id

Ketua LTMPT Prof. Moh Nasih mengatakan, dari 702.420 pendaftar SBMPTN 2020, sebanyak 167.653 peserta (23,87 persen) lulus seleksi SBMPTN 2020 dengan rincian 123.099 peserta  reguler (22,53 persen) dan 44.554 peserta KIP Kuliah (28,55 persen).

"Tahun ini, persentase penerimaan KIP kuliah persentasenya lebih besar ketimbang reguler. Pertanda bahwa ada banyak kawan-kawan potensial meski berasal dari ekonomi kurang mampu. Dari angka ini mereka justru lebih potensial dari lainya," imbuh Nasih dalam telekonfresk bersama.

Namun, Nasih menegaskan bahwa peserta yang lulus SBMPTN 2020 harus mendaftar ulang ke PTN pilihan dan memenuhi kriteria PTN untuk benar-benar diterima menjadi mahasiswa.

Sementara itu, Nasih juga memaparkan ada sekitar 500 peserta yang didiskualifikasi karena tidak memenuhi persyaratan ujian, semisal kecurangan dan tanda pengenal yang tidak dapat diidentifikasi.

Disisi lain, Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik panitia dan mahasiswa atas lancarnya pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2020.

Nizam juga mengucapkan selamat bagi calon mahasiswa yang lolos seleksi dan memberikan semangat bagi mahasiswa yang belum berhasil lolos SBMPTN 2020.

"SBMTPN bukan satu-satunya jalur masuk PTN. Jangan patah semangat karena upaya meraih cita-cita pintunya terbuka lebar. Bila ini belum berhasil, maka ini salah satu ujian untuk bisa berhasil dalam kesempatan berikutnya. Tetap semangat dan optimis untuk belajar dan jaga kesehatan," papar Ainun.

Sementara itu di waktu yang sama, Sekjen Kemendikbud Ainun Naim menambahkan, dalam rangka menjaga proses belajar mengajar sekaligus sebagai upaya tidak adanya risiko kehilangan pengalaman belajar kini Kemendikbud sedang menyiapkan alokasi pemberian kuota untuk mahasiswa dan dosen.

"Untuk adik-adik yang ikut seleksi selamat bagi yang sukses. Sebenarnya semua sukses namun mungkin caranya berbeda-beda. Bila belum berhasil masih ada kesempatan tidak hanya di PTN namun PTS," pesan Ainun.

Kemendikbud, lanjut dia, juga memperhatikan kualitas pembelajaran baik di PTN maupun PTS. Ketua Majelis Rektor PTN Indonesia Jamal Wiwoho dalam kesempatan yang sama mengatakan, bagi calon peserta yang belum berhasil, masih banyak PTN yang membuka jalur mandiri baik dengan UTBK maupun kriteria lainnya.

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas kerja sama kerja keras dan kerja ikhlas LTMPT. Terima kasih untuk Kemendikbud yang memberikan perhatian luar biasa sehingga SBMPTN ini dapat berjalan dengan baik," terang Jamal.

Cara cek nama lolos atau tidak 

Bagi kamu yang ikut seleksi SBMPTN 2020 maka persiapkan hal-hal berikut ini:

1. Nomor peserta SBMPTN 2020

2. Tanggal lahir

Berikut panduan cek lolos tidaknya pengumuman hasil UTBK-SBMPTN 2020:

- Peserta masuk pada website laman utama http://pengumuman-sbmptn. ltmpt.ac.id atau link mirror

- Masukan Nomor peserta SBMPTN.

- Masukkan tanggal lahir Anda.

- Klik tulisan Lihat Hasil.

Jika laman utama sulit diakses maka peserta bisa mengecek di laman mirror tiap PTN berikut daftarnya:

1. http://sbmptn.ui.ac.id

2. http://sbmptn.ugm.ac.id

3. http://sbmptn.undip.ac.id

4. http://sbmptn.unair.ac.id

5. http://sbmptn.unsri.ac.id

6. http://sbmptn.untan.ac.id

7. http://sbmptn.itb.ac.id

8. http://sbmptn.its.ac.id

9. http://sbmptn.ipb.ac.id

10. http://sbmptn.unand.ac.id

11. http://sbmptn.unhas.ac.id

12. http://sbmptn.unsyiah.ac.id