HUT Ke-75 RI, Bendera Merah Putih Raksasa Dikibarkan di Danau Situ Gede

ADM • Tuesday, 18 Aug 2020 - 09:52 WIB
Photo: Okezone.com

TASIKMALAYA - Peringati HUT ke-75 Republik Indonesia, Forum Komunikasi Pecinta Alam Tasikmalaya (FKPAT) dan Republik Aer Tasikmalaya membentangkan bendera merah putih raksasa di danau objek wisata Situ Gede, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin 17 Agustus 2020 siang. Selain untuk memperingati HUT RI, pembentangan bendera raksasa ini juga sebagai upaya mendongkrak nama Situ Gede sebagai destinasi wisata di kota Tasikmalaya.

Bendera merah putih sepanjang 75 meter dan lebar 45 meter tersebut dibentangkan di atas air Danau Situ Gede dengan menggunakan perahu. Butuh 12 perahu karet dengan 60 orang untuk membentangkan bendera merah putih raksasa tersebut.

Kegiatan diawali dengan upacara bendera di sekitar wilayah Situ Gede. Setelah melaksanakan upacara, sejumlah orang yang bertugas membentangkan bendera langsung menaiki perahu karet yang telah disusun formasi.

Ketika merah putih terbentang, pecinta alam yang lain dan masyarakat yang menonton sontak menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Ketua FKPAT, Ruhimat Maos mengatakan, pengibaran bendera raksasa merupakan agenda rutin organisasinya setiap momen 17 Agustus-an. Namun, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pengibaran bendera raksasa selalu dilakukan di Gunung Galunggung.

Kali ini, agenda pengibaran bendera dilakukan di Situ Gede Tasikmalaya, karena objek wisata Gunung Galunggung masih dibatasi dengan alasan pandemi Covid-19. Selain untuk memeringati HUT RI, pembentangan bendera raksasa ini juga sebagai upaya mendongkrak nama Situ Gede sebagai destinasi wisata di kota Tasikmalaya.

Tim Teknis Republik Aer Tasikmalaya, Pampam mengucapkan syukur acara pembentangan bendera raksasa bisa berjalan dengan lancar dan sukses, berkat dukungan dari rekan-rekan pecinta alam dan Republik Aer Tasikmalaya.

Diharapkan dengan adanya pembentangan bendera merah putih raksasa ini, nama Situ Gede sebagai ikon wisata kota Tasikmalaya akan semakin dikenal orang. Sebab, berdasarkan pengalaman FKPAT, momen pengibaran bendera raksasa di Gunung Galunggung pada tahun-tahun sebelumnya selalu didatangi ramai pengunjung.

 

Sumber: Okezone.com