Tanah Bumbu, Kalsel - Sebanyak 14.891 jiwa terdampak banjir yang terjadi di dua lokasi yakni Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Hal tersebut berdasarkan laporan yang diterima Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Jumat (4/9/2020).

Anggota DPR RI H Muhammad Nur memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk meringankan beban para korban banjir.

"Hari ini saya menyerahkan sedikit bantuan untuk warga yang terdampak langsung banjir, tanah bumbu khususnya sungai danau adalah tempat kelahiran saya, menjadi sebuah keharusan bagi saya untuk membantu warga sini ketika terkena musibah," ujar M Nur yang juga anggota Komisi X DPR RI dalam keterangan tertulisnya,(4/9/2020).

M Nur mengatakan bahwa banjir yang melanda Kabupaten Tanah Bumbu disebabkan oleh meluapnya sungai akibat curah hujan yang tinggi.

"Banjir di Kabupaten Tanah bumbu menjadi langganan, ketika curah hujan meningkat maka hampir dipastikan air sungai akan meluap membanjiri pemukiman warga," tambahnya.

Menurut M Nur yang juga merupakan putra asli Tanah Bumbu ini, perlu adanya solusi untuk mengatasi masalah banjir ini karena sudah hampir setiap tahun sering terjadi banjir.

"Perlu ada terobosan baru dan solusi jitu untuk menanggulangi banjir ini agar ke depan kita bisa mengurangi wilayah terdampak banjir, syukur-syukur bisa menanggulanginya sampai bencana banjir ini tidak terjadi lagi,” tegasnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu M Alpiya Rakhman menilai ke depan perlu adanya penanganan yang lebih komprehensif, sehingga bisa mengurangi dampaknya.

"Kedepannya perlu dipikirkan solusi apakah perlu membuat kanal air atau normalisasi sungai agar dapat mengurangi kedangkalan dasar sungai, sehingga ketika curah hujan tinggi kembali melanda tanah bumbu, dapat cepat diantisipasi," ujar politikus dari Partai Gerindra tersebut.