Bongkar Aib Pertamina, Ahok Dipanggil Erick Thohir

Mus • Friday, 18 Sep 2020 - 15:10 WIB

Jakarta - Video Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama yang mengungkap kinerja Pertamina beredar di media sosial. Menteri BUMN, Erick Thohir memanggil pria yang kerap disapa Ahok itu.

Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan, pemanggilan Ahok dilakukan pada Kamis (17/9/2020) untuk mengklarifikasi pernyataan Ahok. Erick, kata dia, ingin mantan gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan pernyataan soal lobi-lobi direksi kepada Menteri BUMN hingga komisaris titipan.

"Pak Menteri (Erick Thohir) kan memanggil Pak Ahok, kemarin kan ada video yang viral. Nah, jadi Pak Menteri ingin (Ahok) mengklarifikasi dan meminta masukan dari Pak Ahok," ujar Arya seperti dikutip dari Inews.id, Jumat (18/9/2020).

Dalam pertemuan itu, kata Arya, Ahok menyampaikan sejumlah permasalahan dan kelemahan BUMN sektor migas tersebut. Arya bilang, masukan itu akan ditampung dengan baik.

Arya menyebut, Erick juga menyampaikan masukan kepada Ahok,  terkait sikapnya yang dinilai kelewatan saat membuka 'borok' Pertamina.

Menurut Arya, Ahok sebaiknya melakukan pengawasan dan memperkuat tim di dalamnya. Bila ada kesalahan direksi maka tugas Ahok, untuk mengevaluasinya. Langkah itu sesuai dengan tugas Ahok sebagai komisaris utama.

"Pak Menteri juga sharing apa saja yang dilihat beliau dari informasi-informasi yang ada, dari sini bisa disatukan nih. Dan memang sebagai Komut Pak Ahok ditugaskan oleh kementerian BUMN untuk melakukan pengawasan kepada Pertamina," ucapnya.

Menurut Arya, apa yang dilakukan oleh Ahok adalah tugasnya sebagai komisaris. Apalagi, Ahok mempunyai wewenang termasuk direksi apalagi ada kesalahan. Dengan begitu, komisaris dan direksi bisa bersinergi untuk mendorong transformasi di tubuh Pertamina.

"Itu bagian tugas dari Pak Ahok. Pak Menteri juga meminta sebagai Komisaris Utama, Pak Ahok bisa membangun tim yang kuat di Pertamina," kata Arya.