Surabaya - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur memberikan perhatian serius terhadap anak-anak yang mengikuti pembelajaan daring. Sejak beberapa waktu lalu, BPSDM Jatim membuka beberapa ruangnya untuk anak-anak khususnya dari keluarga tidak mampu.  

Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Pawei mengatakan, apa yang dilakukan BPSDM sesuai arahan Gubernur Jatim,  yang menginginkan OPD di Pemprov Jatim berperan dalam menyelamatkan pendidikan, ditengah pandemi Covid -19

"Apa yang kita lakukan ini sesuai dengan arahan Gubernur Jatim Ibu Khofifah,  yang ingin dinas atau institusi di Pemprov Jatim ikut memikirkan kelanjutan pendidikan anak-anak, khususnya dari keluarga tidak mampu," ujar Aries Agung. 

Dalam prosesnya, BPSDM Jatim tidak hanya menyediakan ruang kelas, tapi juga jaringan WIFI. Hal ini sebagai solusi bagi anak-anak yang kesulitan untuk mendapatkan kuota karena keterbatasan ekonomi keluarga. 

"Kita sediakan jaringan WIFI agar pelajaran daring bisa diikuti dengan baik. Alhamdulilah ada bantuan dari pemerintah. Meski demikian anak-anak masih bisa melanjutkan belajar di tempat ini jika tidak memungkinkan belajar dirumahnya," lanjut pejabat kelahiran Sulawesi tersebut. 

Sementara untuk menggairahkan semangat belajar, BPSDM Jatim membagikan hadiah untuk para siswa yang rajin belajar selama 2 bulan ini. Diharapkan bingkisan tersebut makin meningkatkan semangat belajar anak-anak ditengah pandemi. 

"Ada kepedulian Bu Khofifah sebagai Gubernur terhadap anak -anak. Ibu berharap bingkisan tersebut bisa membuat anak anak makin semangat belajarnya," pungkas pejabat yang pernah menjadi ajudan Sukarwo mantan Gubernur Jatim, yang sekarang menjabat anggota Wantimpres. (Her)