Kendari - Dinas Kominfo Sultra Sulawesi Tenggara (Sultra) memberikan klarifikasi atas informasi mengenai kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo ke Sultra  pada 22 Oktober mendatang.

"Kunjungan kerja Presiden Joko Widodo masih dalam rencana. Penyebutan tanggal kedatangan dalam rilis yang dikeluarkan 16 Oktober lalu masih merupakan jadwal yang sangat tentatif, dan sewaktu-waktu dapat berubah," jelas Diskominfo Sultra dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (17/10).

Kepastian mengenai kedatangan Presiden Joko Widodo selanjutnya akan disampaikan langsung melalui konferensi pers oleh Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Tenggara.

Seperti diberitakan sebelumnya Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkunjung ke Sulawesi Tenggara pada 22 Oktober 2020. Rencana kunker ini dirangkaikan dengan peresmian Jembatan Teluk Kendari dan pabrik gula di Kabupaten Bombana.

Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi mengungkapkan, pemprov telah melakukan komunikasi dengan keprotokoleran istana terkait rencana kedatangan itu.

“Mendatangkan Bapak Presiden di masa pandemi ini merupakan suatu hal yang berat. Sehingga jika beliau benar-benar dapat berkunjung ke Sultra, ini merupakan keistimewaan dan kebanggaan tersendiri. Oleh karena itu, kita harus benar-benar mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik,” ujar Gubernur dalam rapat dengan unsur Forkopimda di Aula Merah Putih, Rumah Jabatan Gubernur, Jumat (16/10).

Menurut Gubernur, kedatangan presiden ke Sultra akan mendatangkan banyak hal baik bagi daerah. Kesempatan itu dapat dimanfaatkajln untuk memberi laporan secara langsung, baik tertulis maupun lisan. (Heng)