Antisipasi Banjir, Pemprov DKI Siapkan 280 Perahu Karet

FAZ • Monday, 19 Oct 2020 - 13:50 WIB

Jakarta - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, siapkan jalur evakuasi untuk masyarakat di lokasi rawan banjir. Tambang, tangga dan 280 unit perahu karet disiapkan untuk mengevaluasi warga terdampak banjir.

Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan, saat ini pihaknya telah memetakan lokasi rawan banjir dan membuat jalur evakuasi untuk korban terdampak banjir. Dia juga telah meminta petugas dilapangan untuk mengecek kesiapan peralatan evakuasi.

"Tangga dan tambang kita siapkan untuk jalur evakuasi. Ada 280 unit perahu karet yang siap," kata Satriadi kepada wartawan, Senin (19/10/2020).

Satriadi menjelaskan, saat ini pihaknya memiliki 139 pos pemadam yang tersebar di seluruh kecamatan dan kelurahan. Menurutnya, masing masing pos harus memiliki peralatan minimal satu perahu karet, tangga dan tambang untuk evakuasi.

Berdasarkan pengalaman, kata Satriadi, saat banjir banyak warga yang menggunakan lilin karena padamnya listrik. Banyak diantaranya yang terbakar akibat lilin tersebut dan warga tidak bisa dievakuasi karena permukaan rumahnya terendam banjir.

"Pengalaman kalau banjir listrik mati, warga menggunakan alat penerangan seperti lilin. Kalau kebakaran penghuni rumah yang sedang di lantai atas dia harus lompat ke tempat banjir, belum tentu masyarakat berani untuk lompat. Makanya kita sudah siaga evakuasi," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengatakan, pada akhir tahun ini atau awal tahun depan akan terjadi peningkatan debit air karena tiga hal. Diantaranya yaitu hujan lokal, banjir kiriman dari hulu dan air laut pasang. Ditambah perubahan iklim la nina. Untuk itu, seluruh perangkat daerah diminta mengantisipasi prediksi peningkatan debit air tersebut.