PLN VCRR, Sambung Listrik Gratis Masyarakat tak Mampu di Jawa Tengah

MUS • Friday, 27 Nov 2020 - 14:17 WIB

Semarang - Penyambungan listrik hasil program PLN Virtual Charity Run and Ride (VCRR) 2020 terus berlanjut. Setelah sebelumnya di Banten, Kalimantan Barat, Aceh dan Kepulauan Riau, kali ini sambungan listrik gratis diberikan bagi 553 masyarakat tidak mampu di Jawa Tengah.

Simbolis penyalaan dilakukan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jateng, Atikoh Ganjar Pranowo dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Feby Joko Priharto bersama di daerah Banjir Kanal Barat, Kamis (26/11).

Salah satu penerima bantuan sambungan listrik gratis, Supriyono mengucapkan terima kasih kepada PLN, sebelumnya pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan ini mendapatkan listrik dengan cara ‘menyalur’ dari rumah orang tua.

“Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada PLN dan Bu Atikoh, dengan adanya program PLN VCRR kami mendapatkan bantuan listrik secara gratis,” ungkap Supriyono.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jateng, Atikoh mengapresiasi ide PLN menggelar kegiatan olahraga yang bertujuan melistriki masyarakat tidak mampu. Dirinya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat dan dapat menjadi inspirasi bagi BUMN maupun BUMD lain untuk dapat mengikuti jejak PLN.

Sebelumnya Atikoh juga turut berpartisipasi memeriahkan ajang PLN VCRR 2020. Ia berhasil menyelesaikan sepeda sejauh 75 kilometer (km) dan juga lari sejauh 42 km.

“Saya memang hobi olahraga, tetapi emosi dan kebahagiaan yang dirasakan berbeda ketika mengikuti PLN Virtual Charity Run and Ride dibandingkan dengan berolahraga sehari-hari, karena terdapat nuansa ‘berbagi’ melalui tetesan keringat, kayuhan pedal sepeda, dan ayunan tangan kepada masyarakat yang membutuhkan,” terang Atikoh.

Kegiatan PLN VCRR 2020 yang menjadi bagian dari peringatan Hari Listrik Nasional ke-75 merupakan ajang lari dan bersepeda yang bisa dilakukan di mana saja sejak 16 Oktober hingga 1 November 2020 dan dapat “dicicil” jarak lari dan bersepedanya untuk tujuan beramal.

Peserta diajak untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui olahraga lari dan sepeda. Setiap kilometer yang ditempuh oleh pelari dan pesepeda nantinya akan dikonversikan dalam bentuk rupiah yang nantinya akan digunakan untuk membiayai penyambungan listrik masyarakat tidak mampu.

Setiap kilometer lari dikonversikan ke dalam rupiah yaitu sebesar Rp 40.000,- dan sepeda sebesar Rp 35.000,-. Uang tersebut digunakan untuk biaya penyambungan rumah masyarakat tidak mampu tersebar di seluruh Indonesia dengan daya 450 VA. Pemilihan penerima bantuan dilakukan langsung oleh PLN dengan memastikan penerima bantuan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Gelaran PLN VCRR 2020 berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 6,16 Miliar yang akan digunakan untuk biaya penyambungan listrik warga tidak mampu. Hasil tersebut didapat dari hasil 164 ribu kilometer yang ditempuh peserta. Dari donasi yang terkumpul, PLN akan melakukan penyambungan listrik gratis bagi 8.417 warga yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Peserta telah menyelesaikan misinya, berlari dan bersepeda demi melistriki nusantara. Saat ini, PLN terus melakukan penyambungan ke masyarakat tidak mampu,” ucap General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DIY, Feby Joko Priharto.

Sebelumnya penyambungan juga telah dilakukan di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau, serta Kalimantan Barat, kali ini penyambungan dilakukan di Provinsi Jawa Tengah.