PLN Dukung Upaya Pemerintah Kembangkan Kendaraan Listrik Berbasis Baterai

MUS • Tuesday, 29 Dec 2020 - 14:50 WIB

Surabaya – Dukung pemerintah dalam percepatan program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), PLN uji coba kendaraan listrik dengan rute perjalanan dari Jakarta sampai ke Pulau Dewata, Bali.

Uji coba kendaraan listrik diikuti oleh Komisaris PLN, Dudy Purwagandi beserta rombongan yang diawali dari Kantor PLN Pusat di Jakarta.  

Dalam kegiatan ini, Dudy ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa kendaraan listrik sangat aman dan layak untuk digunakan sehari-hari sekaligus menepis anggapan mobil listrik itu mahal.

Sebelumnya PLN telah meresmikan penambahan 4 Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), yaitu SPKLU Rest Area Km 207 A Palikanci, SPKLU Rest Area 379 Batang, dan SPKLU Rest Area Km 519 A/B Sragen. Setelah sampai di Rest Area Sragen, rombongan masih melanjutkan jarak tempuh lebih dari 200 km untuk transit dan charging di SPKLU Embong Wungu. Saat ini, SPKLU Embong Wungu yang berlokasi di PLN ULP Embongwungu, Jl Dr Soetomo no. 42 siap melayani kebutuhan kendaraan bermotor listrik di Surabaya.

“Uji coba ini bertujuan untuk melihat infrastruktur SPKLU yg sudah disiapkan PLN , agar pengguna mobil listrik dalam perjalanan jauh bisa merasa aman dan nyaman. Saya dari Jakarta sampai Surabaya sudah banyak SPKLU yang disediakan PLN, masyarakat tidak perlu khawatir kedepannya PLN juga akan menambah jumlah ini. Sepanjang jalan tol rest area juga sudah disiapkan, terlebih saat ini animo masyarakat terhadap kendaraan listrik terus tumbuh. 

Dari sisi biaya kendaraan listrik menawarkan biaya yang lebih murah dibandingkan kendaraan berbahan bakar minyak saat ini. Contoh untuk perjalanan kali ini biaya hanya 1/5 dari kendaraan konvensional" papar Dudy saat melakukan pengisian KBLBB di PLN Embong Wungu Surabaya.

Senior Manager General Affairs PLN UID Jatim, A Rasyid Naja yang menyambut rombongan  menyatakan kesiapan PLN untuk mendukung perkembangan KBLBB di Jawa Timur. 

“Masyarakat Jawa Timur sudah semakin memahami efisiensi yang ditimbulkan dari penggunaaan kendaraan bermotor listrik, dan dampak positifnya bagi lingkungan. Hal ini akan kami sambut dengan kesiapan untuk mendukung hal tersebut," ujarnya.

PLN berkomitmen untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dengan memastikan penyediaan infrastruktur kelistrikan. Direncanakan hingga tahun 2025 mendatang, PLN akan membangun 2.400 SPKLU.

Rasyid Naja juga menambahkan, PLN akan terus mendukung implementasi Perpres No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan yang bertujuan meningkatkan ketahanan energi nasional, sumber energi baru terbarukan sebagai penyedia listrik bagi KBLBB sehingga dapat meningkatkan kualitas udara dan mendukung pencapaian target pengurangan emisi gas rumah kaca.

"Kita akan terus dukung upaya pemerintah dalam mewujudkan kendaraan listrik berbasis baterai, sebagai upaya untuk menekan emisi gas rumah kaca," pungkas Rasyid Naja. (Her)