Seluruh Korban Ditemukan, Operasi SAR Longsor Sumedang Dihentikan

MUS • Tuesday, 19 Jan 2021 - 12:34 WIB

Jakarta - Tim SAR (Search and Rescue) Gabungan longsor Sumedang berhasil menemukan seluruh korban meninggal dunia, pada Senin 18 Januari 2021. Total korban meninggal yang berhasil ditemukan mencapai 40 jiwa, data ini sesuai dengan laporan warga yang kehilangan keluarga dan kerabatnya akibat kejadian longsor tersebut.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan, Pusdalops BNPB mendata sebanyak 1.119 warga masih mengungsi di Lapangan Taman Burung dan mengungsi mandiri di tempat kerabat yang aman dari dampak longsor.

Sementara itu Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah menyatakan, dengan ditemukannya seluruh korban meninggal, operasi SAR pun dihentikan.

Ia menjelaskan, keberhasilan operasi SAR ini berkat kolaborasi dan kerja sama yang baik antar seluruh elemen baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, relawan dan juga masyarakat.

"Keberhasilan ini adalah berkat sinergitas dan kerja sama yang baik antara semua unsur di lapangan, sehingga semua korban bencana berhasil dievakuasi di hari ke 10," jelas Deden.

Lebih lanjut ia menambahkan, meskipun operasi SAR telah dihentikan, namun tim gabungan akan kembali melakukan pencarian korban jika ada masyarakat yang melaporkan kerabatnya yang hilang akibat longsor ini.

"Secara data pencarian telah selesai, tetapi jika ada masyarakat yang melaporkan kehilangan keluarga dan kerabatnya akibat longsor ini, kami akan sikapi dan tindaklanjuti," lanjut Deden.

Selain itu penanganan darurat masih terus dilakukan berdasarkan status Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor tanggal 9 Januari - 29 Januari 2021 yang dikeluarkan oleh Bupati Sumedang.