KKB Papua Resmi jadi Organisasi Teroris, Vox Populi: Semakin Lama makin Liar!

MUS • Friday, 30 Apr 2021 - 13:19 WIB

Jakarta – Pemerintah Indonesia resmi menetapkan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) sebagai organisasi teroris. Direktur Utusan Khusus Papua, Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Vox Populi Institute Indonesia, Moses Morin menyebut gerakan KKB selama ini memang semakin liar dan brutal.

“KKB di Papua semakin lama sudah semakin liar dan tidak terkendali, dengan kasus gugurnya Kepala BIN Papua setelah ditembak oleh mereka,” kata Morin saat diwawancara di Trijaya Hot Topic pagi edisi, Jumat (30/04/2021).

Namun Morin menjelaskan, terlalu dini untuk menetapkan KKB sebagai organisasi teroris.

“Sebelum menetapkan sebagai organisasi teroris, alangkah baiknya pemerintah berkomunikasi terlebih dulu dengan mereka (KKB-red). Karena bicara KKB di Papua, artinya bicara tentang sejarah jaman Perpera dan masuknya Papua ke Indonesia. Hal-hal seperti itulah yang harus dikomunikasikan dan diberi perhatian dengan baik,” tutup Morin.

Sudah Masuk Kriteria Teroris

Di kesempatan yang sama, mantan Ahli Staff Menkopolhukam dan juga dosen Pasca-Sarjana Kajian Terorisme UI, Sri Yunanto menyebut, KKB Papua sudah memenuhi kriteria sebagai organisasi teroris.

“Jika kita tengok definisi teroris menurut Undang-Undang nomor 5 tahun 2018, KKB ini sudah masuk ke dalam kriteria teroris karena melakukan kekerasan, menyebabkan ketakutan, dan mengorbankan jiwa,” tutur Sri.

Sebagai mantan Ahli Staff Menkopolhukam, Sri tahu persis pemerintah sudah semampunya mengedepankan dialog untuk menuntaskan problem Papua.

“Saya pribadi setuju dengan penetapan KKB sebagai organisasi teroris. Sepengalaman saya di Menkopolhukam, Pemerintah tidak pernah berhenti berdialog dengan perwakilan dari Papua seperti DPRD Papua serta tokoh-tokoh adat dari Papua. Tapi untuk saat ini bagaimana mau berdialog? Jika kekerasan terjadi terus-menerus?,” tutup Sri. (Kuh)