Wujud Pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, Unkris Jalin Kerjasama

ANP • Tuesday, 1 Jun 2021 - 10:54 WIB

JAKARTA - Untuk mewujudkan pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Krisnadwipayana (Unkris), Dr. Parbuntian Sinaga SH, MH, menyatakan bahwa Pihaknya tengah merampungkan beberapa kerjasama, baik itu dengan pemerintah, pemerintah daerah, swasta, dan kolega lainnya.

"Kerjasama ini akan sangat penting dilakukan. Melalui kerjasama akan tercipta kinerja yang saling mendukung dalam meningkatkan kualitas yang diharapkan sesuai dengan tujuan bersama," tegas Warek 3 Unkris Parbuntian Sinaga. 

Menurutnya, dengan kerjasama maka akan dapat terwujudnya inovasi, dan lompatan besar kemajuan, untuk mempersiapkan daya saing global. Ia menjelaskan, kerjasama tersebut juga diharapkan mampu membawa Unkris pada proses transformasi menghadapi cepatnya perubahan peradaban dan adanya daya saing yang dirasa semakin ketat.

"Salah satu kerjasama tersebut adalah dengan Pemerintah Daerah Kota Bekasi," ujarnya. 

Srikandi Unkris yaitu Ketua Pengabdian Masyarakat, Dr. Siswantari Pratiwi SH MH MM, dan Ketua Lembaga Pengembangan Kreativitas dan Kebangsaan, Dr. Susetya Herawati ST, M.Si menuangkan keinginan tersebut melalui sejumnlah pertemuan agar menghasilkan yang maksimal.

"Duet integralistik pada persiapan kerjasama dengan Pemkot Kota Bekasi ini, beberapa kali menghadiri rapat koordinasi bersama tim dari Pemkot Kota Bekasi untuk menyamakan maksud, tujuan dan ruang lingkup yang akan dilakukan bersama sama," kata Siswantari .

Menurutnya, hal ini penting agar kerjasama ini dapat ditindaklanjuti oleh 4 fakultas yang ada di Unkris yaitu Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Admisnistrasi, Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknik. "Juni ini kami akan agendakan untuk melakukan rapat bersama antara Unkris dan SKPD Pemkot Kota Bekasi (satuan kerja perangkat daerah) agar segera dapat merealisasikan program-program kerjasama sesuai dengan ruang lingkup yang disepakati," ujarnya.

Sementara, Susetya Herawati mengatakan, maksud, tujuan dan ruang lingkup perjanjian ini jelas, dalam pengembangan penerapan Tridarma Perguruan Tinggi dan peningkatan sumber daya pembangunan daerah di Kota Bekasi.

"Aspek yang menjadi tujuan pengembangan adalah pada aspek perekonomian, sosial dan budaya, olahraga, pendidikan teknologi, komunikasi dan informasi, hukum dan Ilmu pengetahuan. 

"Perjanjian ini dilakukan secara desk to desk antara Rektor Universitas Krisnadwipayana Dr. Ir Ayub Mukniono M.Sip bersama WaliKota Kota Bekasi Dr. Rahmat Effendi, pada tanggal 20 mei bertepatan dengan hari Kebangkitan Nasional," katanya.

Rektor UNKRIS Ayub Muktiono menyampaikan, bahwa kerjasama dengan Pemkot Kota Bekasi sebenarnya sudah terjalin sangat harmonis beberapa waktu sejak tahun 2016- 2019. Menurutnya, kerjasama yang telah dilakukan antara lain, pelatihan pemuda karang taruna dalam perbengkelan/montir motor bersama Fakultas Teknik, pelatihan pemuda Karang Taruna dalam teknik pengelasan pembuatan peralatan besi bersama fakultas Teknik, Seminar Nasional “Go-Green” diselenggarakan di Pendopo Unkris dengan pembicara Walikota Dr. H. Rahmat Effendi, MSi. pada tahun 2017 yang diikuti oleh 600 peserta dari beberapa perguruan tinggi lainnya, Seminar nasional dengan pembicara Wakil Walikota Kota Bekasi Dr. Tri Adiyanto, MM pada  Fakultas Hukum Universitas Krisnadwipayana pada tahun 2018 yang dihadiri oleh 250 peserta dosen dan mahasiswa,  Studi lanjut Pegawai/ASN di lingkungan pemerintah kota di Program Studi Magister Teknik sebanyak 29 ASN/Mahasiswa sebagai mahasiswa baru di Magister Teknik Universitas Krisnadwipayana masuk pada tahun 2018. Pengabdian masyarakat sekaligus Riset tentang pengendalian sampah rumah tangga di seluruh wilayah Kota Bekasi yang dilaksanakan tahun 2019, Universitas Krisnadwipayana sebagai narasumber dalam rangka penyuluhan dan program KOTAKU Kota Tanpa Kumuh yang memberikan gambaran/bimbingan penyelesaian untuk penataan Kawasan Kumuh di wilayah Kota Bekasi di hotel Amaris pada tahun 2019.  Pembuatan aplikasi database untuk pemukiman Kumuh yang sampai dengan saat ini masih dalam proses pembuatan aplikasi. Namun pembuatan aplikasi ini tertunda akibat terkendala pertemuan-pertemuan koordinasi yang belum bisa dilaksanakan akibat pademi Covid-19,

"Kami harpkan kerjasama yang sudah pernah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya dapat dilaksanakan kembali pada tahun ini. Dengan melihat perkembangan penanganan Pandemi Covid 19 yang dilakukan oleh pemerintah, telah mendatangkan optimisme. Semoga adaptasi kebiasaan baru dapat dimaknai dengan baik olah masyarakat, di sisi lain para dosen, karyawan yang ada di lingkungan Unkris telah semuanya melakukan vaksin," tutup Ayub. (ANP)