Tekan Kerugian, Garuda Indonesia Kembalikan 2 Pesawat Sewaan

MUS • Monday, 7 Jun 2021 - 17:24 WIB

Jakarta - Garuda Indonesia mengembalikan armadanya kepada pihak lessor pesawat lebih awal dari jatuh tempo masa sewanya. Ada dua armada yang dikembalikan yakni B737-800 NG.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan kebijakan diambil sesuai keputusan dari perusahaan dan pihak lessor pesawat. Adapun salah satu syarat pengembalian pesawat adalah dengan melakukan perubahan kode registrasi pesawat terkait.

Menurut Irfan, percepatan pengembalian pesawat yang belum jatuh tempo masa sewanya, merupakan bagian dari langkah strategis Garuda Indonesia dalam mengoptimalkan produktivitas pesawat dengan mempercepat jangka waktu sewa pesawat.

Kementerian BUMN selaku pemegang saham mayoritas mencatat, ada beberapa penyebab utama Garuda Indonesia Tbk di ambang kebangkrutan. Garuda kini terlilit persoalan utang dan kerugian yang terus mendera.

Saat ini utang Garuda Indonesia tercatat USD4,5 miliar atau mendekati Rp70 triliun. Pemegang saham mengakui, maskapai berpotensi bangkrut jika skema restrukturisasi utang yang menjadi opsi tidak disepakati oleh kreditur.