Kendari - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 untuk tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Kota Kendari akan dibuka.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Diksar) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Dikmudora) Kota Kendari Muchdar Alimin kepada Radio Trijaya FM menyampaikan bahwa jadwal PPDB mulai dibuka, Senin 21 Juni 2021 hingga Sabtu 26 Juni 2021.

"Pendaftarannya itu secara online, kepada warga masyarakat kota Kendari yang ingin mengetahui website atau situsnya itu, silahkan kesekolah-.masing-masing," ujar Muchdar Alimin.

Lebih lanjut Muchdar juga menyampaikan kalau masyarakat yang tidak punya akses, sekolah akan memfasilitasi untuk mendaftarkan secara online.

Secara rinci Muchdar menyampaikan juga bahwa pada tgl 28 - 29 Juni 2021 itu verifikasi dan validasi berkas, kemudian pengumuman hasil verifikasi dan validasi berkas PPDB online pada tanggal 30 Juni 2021. "Itu semua tanpa dipungut biaya, pendaftaran gratis", ungkap Muchdar.

Berdasarkan Permendikbud No.1 PPDB di Kota Kendari, untuk SD itu menggunakan 3 jalur zonasi yaitu, jalur zonasi, jalur perpindahan orang tua dan jalur afirmasi.

Sementara PPDB untuk tingkat SMP itu menggunakan 4 jalur zonasi yaitu, jalur zonasi, jalur perpindahan orang tua, jalur afirmasi dan jalur prestasi.

Jalur zonasi merupakan presentase terbesar untuk SMP 70 persen, jalur prestasi, afirmasi dan perpindahan orang tua masing-masing 5 persen.

"Kalau jalur perpindahan orang tua tidak terpenuhi, secara otomatis itu masuk ke jalur zonasi, kalau semua itu kuotanya tidak terpenuhi secara otomatis masuk ke jalur zonasi," tambah Muchdar.

Menanggapi pertanyaan pendengar Trijaya FM mengenai jalur zonasi yang domisili orang tua masih menggunakan KTP alamat lama, sementara domisili sudah berpindah, Muchdar Alimin mengatakan "kalau orang tua sudah tinggal lebih dari 6 bulan di tempat baru, bisa mengurus keterangan domisili ke RT setempat," jelas Muchdar.

Terakhir Kabid Diksar Dikmudora Kota Kendari ini berpesan kepada masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya pada PPDB secara online menyampaikan tidak usah gundah sekolah mana yang dipilih, sekolah semua sama saja.

"Carilah sekolah yang dekat dengan tempat tinggal karena itu lebih efektif, apalagi pandemi ini sekolah yang dekat itu mobilisasi lebih mudah, tidak ada sekolah yang favorit sekarang semua sekolah sama semua," tutup Muchdar Alimin. (HenQ)