Gubernur: Jaga Ketersediaan Pangan Produksi Petani di Sultra Harus Dimaksimalkan 

MUS • Thursday, 24 Jun 2021 - 21:28 WIB

Kendari - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka menjaga kesejahteraan dan pemasaran hasil produksi petani lokal Sulawesi Tenggara, Kamis (24/6/2021).

Rakor ini digelar untuk menindaklanjuti Memorandum of Understanding (MoU) Gubernur Sultra dan Perum Bulog Kanwil Sultra, perihal Penegasan Pengadaan dan Penyaluran Beras Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) pemprov Sultra, sekaligus arahan Gubernur Sultra pada acara Pemasaran Beras Petani Sulawesi Tenggara ke Provinsi Sulawesi Utara pada tanggal 2 juni 2021 lalu. 

Rakor yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sultra H. Ali Mazi yang dilaksanakan di Aula Rujab Gubernur Sultra, turut diikuti Sejumlah Bupati dan Walikota di Sultra.

Dalam arahannya, Gubernur Sultra Ali Mazi menegaskan bahwa Sultra telah menjadi provinsi lumbung pangan dimana sebanyak 1.000 ton beras telah dikirimkan melalui Bulog Sultra ke provinsi Sulawesi Utara untuk memenuhi kebutuhan beras di daerah tersebut. 

Meski demikian, upaya peningkatan produksi petani harus terus dimaksimalkan dan dilakukan secara masif oleh semua pihak atau elemen terkait sehingga ketersediaan pangan senantiasa terjaga.

Sebelumnya, Gubernur Sultra telah menegaskan kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra untuk melakukan kerjasama dengan Bulog Sultra dalam hal penyaluran beras lokal kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN)nya. "Karena itu, Bulog yang diberi kewenangan untuk melakukan penyerapan terhadap hasil produksi petani harus bekerja sama dengan pemerintah setempat. Agar produksi yang surplus itu bisa semuanya diserap demi menjaga kesejahteraan petani," tegas Gubernur. (HenQ)