Jakarta - Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mengklaim mobilitas masyarakat menurun drastis selama penerapam Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang sudah berjalan satu pekan lebih.

"Mobilitas masyarakat menurun, jauh sekali," ucap Riza Patria di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin  (12/7/2021).

Menurut Riza, penurunan mobilitas masyarakat tersebut terjadi karena penutupan sejumlah tempat, dan adanya penyekatan di sejumlah jalan, terutama akses keluar-masuk Jakarta.

"Apalagi kita memberlakukan surat tanda registrasi pekerja atau STRP. Itu yNg sangat efektif, apalagi mulai di berlakukan di KRL, MRT, bahkan di Transjakarta," terangnya.

Selain itu, politikus Partai Gerindra tersebut menyebut pihaknya juga telah menertibkan sejumlah perkantoran, maupun tempat usaha yang melanggar aturan PPKM darurat selama sepekan ini.

"Kebijakan penutupan berlangsung baik dan dipatuhi oleh unit usaha, sekalipun masih ada perusahaan yang nakal bandel yang diam-diam mencoba bekerja di kantor sekalipun dalam kapasitas yang kecil," papar Riza.

"Namun demikian kami tetap memberikan sanksi dan denda dan juga penutupan sementara bahkan akan cabut izinnya bagi yang terus membandel," tandasnya.