Menkes: Inovasi Penelitian dan Pemikiran Cerdas Kampus Menjadi Amunisi Menghadapi Pandemi

ANP • Saturday, 17 Jul 2021 - 12:54 WIB

JAKARTA - “Fakultas Vokasi UKI dapat turut andil dalam menangani pandemi covid-19. Dalam program vaksinasi, UKI dapat memberikan dukungan dengan mengedukasi akan pentingnya vaksin. Selain itu, berbagai inovasi penelitian dan pemikiran cerdas civitas akademika akan menjadi amunisi dalam menghadapi pandemi ini,” ujar Menteri Kesehatan RI, Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU, dalam Seminar Dalam Jaringan Nasional Dies Natalis ke-3 Fakultas Vokasi UKI (17/07).

Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan Covid 19, selain mengupayakan 3T, pemerintah sedang berusaha keras meningkatkan cakupan program vaksinasi.

“Hingga saat ini, program vaksinasi telah sampai pada tahap ketiga selain tenaga kesehatan, lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan, kini masyarakat usia 12-17 tahun juga sudah dapat menerima vaksin. Sasaran vaksinasi nasional di tingkatkan menjadi 208,2 juta. Dari yang sebelumnya hanya 181,5 juta,” tuturnya lagi.

“Saya sangat mengapresiasi pihak-pihak yg telah membantu dalam akselerasi program vaksin agar dapat tercapai. Dengan membuat sentra vaksinasi dan mengedukasi masyarakat agar bersedia di vaksin,” harap Budi Gunadi Sadikin

Webinar ini dihadiri oleh Rektor UKI, Dr. Dhaniswara K. Harjono, S.H., M.H., MBA, Dekan Fakultas Vokasi UKI, Maksimus Bisa Lado Purab, , S.St.Ft., S.K.M. M.Fis, dan dipimpin oleh moderator Singgih Sasongko, S.IP., M.Si yang juga merupakan Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UKI.

Dekan FV UKI Maksimus Bisa Ladopurab, SSt.Ft., SKM., M.Fis menyampaikan bahwa Dies Natalis ke-3 FV UKI kali ini mengusung tema "Vokasi Peduli, UKI Hebat, Indonesia Sehat". Tema ini diharapkan dapat menjawab situasi Pandemi Covid-19 saat ini. Semaring Nasional sebagai salah satu kegiatan Dies Natalis  di samping program vaksinasi masal kepada anak-anak remaja umur 12-17 tahun  dan masyarakat umum, menghadirkan Narasumber yang kompeten di bidangnya terkait Virus dan vaksinasi serta peranan digital platform dalam rangka penin gkatan bisnis sektor ritel (UMKM)  di masa Pandemi Covid-19.

Ketua Panitia Dies Natalis ke-3 Fakultas Vokasi UKI, Drs. Jisman M. Lubis, MM., CFP., CRGP., ANZIIF., mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Menteri Kesehatan, Bapak Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU., Rektor UKI, Bapak Dr. Dhaniswara K. Harjono, SH., M.H., MBA., Dekan Fakultas Vokasi UKI, Bapak Maksimus Bisa Ladopurab, Sst.Ft., SKM., M. Fis., dan seluruh narasumber beserta panitia sehingga Seminar dalam jaringan (Semaring) dapat berjalan dengan baik. Kegiatan Dies Natalis ini dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah, untuk melakukan vaksinasi, edukasi terkait masalah epidemiologi dan juga mengenai masalah pentingnya vaksinasi untuk mengurangi penyebaran Virus Covid-19, dan bagaimana cara berbisnis di tengah pandemi Covid-19.

Vaksinasi Covid-19 Sebagai Bagian Penting dari Upaya Penanganan Pandemi

Kepala Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur, Dokter Inda Mutiara, M.M., memberikan pemaparan bahwa Vaksinasi Covid-19 adalah bagian penting dari upaya penanganan pandemi Covid-19 yang menyeluruh dan terpadu meliputi aspek pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan, yaitu menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker (3M), vaksinasi Covid 19 dan 3T (Tes, Telusur, Tindak Lanjut).

“Jenis vaksin di Indonesia yaitu Sinovac, Astrazeneca, Sinopharm dan Moderna. Vaksin yang digunakan dalam program vaksinasi nasional dipastikan aman, sesuai dengan rekomendasi WHO dan sudah mendapatkan izin penggunaan darurat dari BPOM, memiliki reaksi lokal dan efek sistemik yang rendah, memiliki imunogenitas tinggi serta efektif untuk mencegah Covid-19,” tuturnya.

Di hadapan civitas akademika UKI, Dokter Inda mengingatkan tentang adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang merupakan semua kejadian medik yang terjadi setelah imunisasi, menjadi perhatian dan diduga berhubungandengan imunisasi.

“Umumnya reaksi yang timbul adalah nyeri atau bengkak ditempat suntikan, demam, sakit kepala, lelah, mengantuk, mual dan lapar. Ini merupakan hal yang masih wajar, biasanya bersifat sementara dan ringan, serta akan hilang dnegan sendirinya tanpa pengobatan. Vaksinasi menyebabkan sistem kekebalan tubuh penerima bereaksi terhadap antigen yang terkandung didalam vaksin sehingga memicu terbentuknya antibodi,”ujarnya.

Jika merada ada gejala yang lebih serius, segera datang ke fasilitas layanan kesehatan terdekat dan laporkan melalui situs keamananvaksin.kemkes.go.id

Selanjutnya Kepala Lembaga Biologi Molekular Eijkman (Eijkman Institut for Molecular Biology) Prof. dr. Amin Soebandrio, Sp.MK(K)., Ph.D menjelaskan tentang Virologi Covid-19 dan Variannya

“Penting untuk memahami efek mutasi pada suatu varian terutama dampaknya pada penularan virus, tingkat keparahan penyakit dan hasil klinis, diagnosis laboratorium, obat-obatan, efektivitas vaksin, dan kekebalan tubuh,” ujar Prof Amin Soebandrio.



Peranan Digital Platform dalam Rangka Peningkatan Bisnis Sektor Ritel (UMKM)  di Masa Pandemi Covid-19

Pada Seminar Dalam Jaringan Nasional Dies Natalis ke-3 Fakultas Vokasi UKI ini juga menghadirkan narasumber  Executive Vice President Telkom Regional II Jakarta, Teuku Muda Nanta, S.T., M.Eng.

Penerapan digitisasi dan digitalisasi sangat dibutuhkan UMKM di era Pandemi Covid-19, semua produk harus tersedia secara online di marketplace, e-commerce dan media sosial.

“Pandemi Covid-19 mendorong masyarakat untuk beraktifitas melalui platform digital. Masyarakat, UMKM dan industri bisa memanfaatkan fenomena ini untuk meluncurkan produk atau jasa baru yang merambah segmen digital,” ujar Teuku Muda Nanta.

Komisaris Telkom Akses ini memaparkan, “Dalam pengembangan usaha menuju digitalisasi, UMKM membutuhkan connectivity internet. Telkom hadir menyediakan jaringan internet terbaik dengan berbagai macam pilihan produk sesuai dengan kebutuhan.”

Digital service hadir untuk mempermudah operasional usaha UMKM. Beberapa produk digital service Telkom untuk segmen UMKM adalah Point of Sales (POS) Bonum untuk mempermudah manajemen stock barang dan kasir. QREN sebagai alat bayar digital dan CloudX sebagai layanan untuk meeting virtual.

Telkom terus mendorong pengikatan kemampuan digital para pelaku usaha UMKM melalui program kemitraan seperti Rumah BUMN, Indigo untuk pengembangan start up, dan turut terlibat dalam program ITDRI (Indonesia Telecommunication Digital Research Institute) untuk membangun ekosistem riset telekomunikasi dan teknologi digital.

Telkom menghadirkan beberapa digital platform terbaik untuk mendorong pertumbuhan UMKM seperti Pasar Digital (PaDi) UMKM, dimana pelaku UMKM dapat menjual barangnya secara online kepada ratusan BUMN di Indonesia. Wonderin.id sebagai digital platform pariwisata dan agree sebagai digitalisasi ekosistem pertanian Indonesia.

Tayangan lengkap webinar Dies Fakultas Vokasi UKI dapat dilihat di Youtube Fakultas Vokasi UKI, dengan tautan https://www.youtube.com/watch?v=ARrEbHfDrkw (ANP)