Fisioterapi UKI Sosialisasi Pencegahan Penurunan Kapasitas Fisik Lansia selama Pandemi Covid-19

ANP • Monday, 19 Jul 2021 - 16:01 WIB

JAKARTA - Indonesia memiliki jumlah penduduk lansia yang cukup tinggi, tahun 2019 jumlah lansia mencapai 9,6% dari total penduduk yaitu sebesar 25,64 juta orang (BPS,2019). Kelompok lansia  menjadi perhatian karena sangat rentan terhadap kejadian kesakitan dan kematian akibat Covid-19 dengan faktor komorbid yang biasanya dimiliki para lansia.

Melalui program Pengabdian kepada Masyarakat, yang rutin dilakukan oleh Program Studi Fisioterapi Fakultas Vokasi UKI kali ini memfokuskan kegiatannya pada kesehatan lansia yang berada disekitar kampus Universitas Kristen Indonesia, Cawang. Kegiatan pengabdian dilakukan pada tanggal 17 Juli 2021 di wilayah RW 11 Kelurahan Cawang , dengan jumlah lansia sekitar 130 orang.

Selain memberikan edukasi kesehatan khususnya untuk para lansia,melalui booklet online, Prodi Fisioterapi UKI memberikan bantuan sembako agar dapat meringankan sedikit beban ekonomi saat masa PPKM yang terus diperpanjang.

Menurut Akademisi Prodi Fisioterapi UKI, Rosintan Napitupulu, “Dalam kegiatan pengabdian ini kami melibatkan para kader lansia , agar bingkisan kasih tepat sasaran. Para lansia dapat tetap sehat selama masa pandemi asalkan rutin melakukan senam atau latihan sederhana yang dapat dilakukan di rumah. Kami pun memberikan edukasi melalui booklet yang dapat dibuka secara online.”

Dalam booklet online, dosen Prodi Fisioterapi UKI,  Novlinda Manurung memberikan contoh gerakan senam yang mudah dilakukan para lansia walaupun berada dirumah saja.

“Gerakan merupakan mekanisme fundamental dalam melakukan aktivitas hidup sehari-hari, Gerakan sangat penting bagi manusia agar memiliki kualitas hidup yang baik, serta untuk peningkatan kapasitas fisik dan kognitif,” ujar Novlinda Manurung.

Akademisi UKI, Citra Puspa Juwita menjelaskan, makanan yang seimbang dalam hal asupan gizi untuk para lansia dapat meningkatkan imunitas para lansia. "Dengan rutin melakukan aktifitas fisik dan asupan gizi yang seimbang maka para lansia dapat tetap sehat, bugar dan bahagia selama masa pandemi Covid-19," tegasnya. (ANP)