PMI Siapkan Infrastruktur untuk Percepatan Vaksinasi

MUS • Thursday, 29 Jul 2021 - 18:03 WIB

Jakarta - Sebagai kelanjutan dari operasi penanggulangan wabah covid-19, saat ini PMI sedang menyiapkan infrastruktur dan jejaringnya untuk mendukung percepatan vaksinasi.  Wakil Ketua Umum PMI, Prof. Ginandjar Kartasasmita menjelaskan bahwa persiapan internal PMI terus dilakukan, seraya terus berkomunikasi dengan pemerintah untuk menjelaskan kesiapan PMI dalam mempercepat vaksinasi.   

“Ini tugas yang tidak mudah, pemerintah mentargetkan 1 juta vaksin per hari, tapi kita semua menyadari bahwa vaksinasi menjadi salah satu solusi. Karena itu, kepada pemerintah PMI telah menyampaikan kesiapannya untuk membantu mempercepat vaksinasi,” tutur Ginandjar.

Dijelaskan bahwa PMI memiliki kesiapan inrastruktur dan sumber daya di seluruh Indonesia yang dapat membantu pemerintah mempercepat vaksinasi. 

“Di seluruh Indonesia kita punya 34 markas provinsi, 409 markas kabupatan dan kota, 236 unit donot darah, dan ratusan ribu relawan terlatih. Kerja sama PMI dengan pemerintah daerah dan profesi dokter dan perawat juga sangat baik. PMI siap memobilisasi sumber daya yang ada,” kata mantan Menko Perekonomian/Kepala Bapenas ini.

Seperti diketahui, sejak munculnya kasus corona di RRC awal tahun 2020, PMI telah melakukan antisipasi dan respons dengan berbagai kegiatan. Antara lain melalui edukasi publik, membagikan paket kesehatan berisi sabun, masker, dan pembersih tangan (hand sanitizers), dan sterilisasi kota dengan penyemprotan disinfektan.   

Saat ini operasi penanggulangan covid  PMI terus meluas dengan penyelenggaraan donor plasma convalesen, dan membantu shelter-shelter untuk isolasi mandiri.   

Sebagai persiapan untuk mendukung vaksinasi, PMI menyelenggarakan beberapa pilot untuk menyiapkan sistem, termasuk yang dilaksanakan di Markas Pusat PMI. Pada saat ini Palang Merah Indonesia telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia.   

Dukungan dari lembaga internasional juga tersu digalang, termasuk dari the International Federation of Red Cross (IFRC), Palang Merah negara sahabay seperti American Red Cross (AmCross), Japanese Red Cross Society (JRCS), Singapore Red Cross (SRC), Austalian Red Cross dan the International Committee of Red Cross (ICRC). 

Wakil Ketua Umum PMI Ginandjar Kartasasmita menjelaskan kesiapan organisasinya setelah melakukan evaluasi internal. “Dari assessment internal yang kami lakukan, PMI mampu menyelenggarakan vaksinasi untuk 100.000 warga per hari,” tutupnya.