Indahnya Air Terjun Tancak di Kabupaten Jember

MUS • Sunday, 5 Sep 2021 - 14:43 WIB

Jember - Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang memiliki sejuta jenis tempat wisata. Misanya kabupaten Jember, yang terkenal dengan Kota Suwar-suwir. Secara geografis, kabupaten Jember terletak di ujung timur Pulau Jawa setelah Kabupaten Banyuwangi.

Siapa sangka, kabupaten Jember yang berada di lereng pegunungan Argopuro menyimpan panorama alam yang sangat indah, yakni air terjun Tancak Panti. Air terjun Tancak terletak di desa Suci kecamatan Panti. Jarak tempuh dari kota menuju ke lokasi wisata sekitar 24 km atau kurang lebih 30 menit.

Air terjun Tancak dibuka selama 24 jam dengan tiket masuk mobil (lima ribu rupiah) dan sepeda motor (dua ribu rupiah). Harga yang sangat murah meriah bukan? 

Ada dua cara pengunjung mendatangi tempat wisata ini. Jika pengunjung membawa mobil, maka harus diparkir di tempat yang disediakan oleh pengelola wisata. Jadi, pengunjung harus berjalan kaki dari parkiran mobil yang kurang lebih membutuhkan sekitar 1,5 jam. Namun jika membawa sepeda motor, pengunjung dapat memarkirkan kendaraannya di tempat khusus yang juga disediakan pengelola. Pengunjung hanya butuh waktu sekitar 15 menit untuk tiba di lokasi wisata.

Selama berjalan ke lokasi wisata, pengunjung akan disuguhi secara langsung keindahan alam lereng Gunung Argopuro. Mulai perkebunan kopi, kicauan burung, derasan air sungai yang jernih, serta udara yang sangat sejuk.

Menurut salah seorang warga lokal, Rauf, air terjun Tancak memberi nilai plus tersendiri bagi masyarakat setempat.

“Selain kami mengenalkan tempat ini ke wisatawan lokal maupun mancanegara, masyarakat setempat mendapatkan imbas secara langsung, salah satunya sektor ekonomi. Semoga ke depan wisata ini bisa lebih diperhatikan oleh pemerintah daerah karena sangat potensial untuk menghidupkan roda ekonomi untuk masyarakat sekitar,” ungkapnya. 

Pada waktu tertentu, selain dapat menikmati keindahan air terjun yang jernih, pengunjung dapat melihat langsung hamparan bunga Begonia. Keindahan bunga Begonia tidak kalah dengan keindahan bunga Sakura yang berada di Jepang. Maka tak salah jika pengunjung menyebutnya sebagai Sakura lokal.

Hembusan udara yang segar nan asri, serta kicauan burung membuat pengunjung betah untuk menikmati pemandangan di lokasi wisata. Pengunjung juga dapat mandi di tepi air terjun sembari menikmati percikan air yang jatuh dari tebing yang sangat tinggi.

Sementara itu, Lidya, pengunjung dari Jakarta mengaku kagum dengan keindahan wisata yang luar biasa ini. 

“Walaupun terbilang menguras banyak tenaga dari area parkir mobil, rasa lelah saya terbayar oleh keindahan air terjun ini. Airnya jernih dan juga banyak hamparan Bunga Begonia yang mekar sehingga menambah kecantikan alamnya,” tuturnya. 

Sebagai tambahan informasi, sebaiknya pengunjung mendatangi wisata ini saat musim kemarau. Karena jika musim hujan, akses menuju ke lokasi wisata becek dan licin. (Jak)