Dituding Terlibat Bisnis Tambang di Papua, Ini Jawaban Luhut

MUS • Monday, 27 Sep 2021 - 13:19 WIB

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, membantah apa yang dikatakan Fatia dalam akun YouTube Haris Azhar. Luhut mengatakan tuduhan dirinya terlibat bisnis tambang emas di Papua salah.

"Saya tidak sama sekali ada bisnis di Papua, sama sekali tidak ada. Apalagi dibilang untuk pertambangan-pertambangan itu kan berarti jamak. Itu saya enggak ada," kata Luhut di Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (27/9/2021).

Luhut kemudian menyatakan dirinya siap untuk membuka data, menjawab tudingan tersebut. Selain itu, dia juga akan melakukan semua proses hukum jika dinyatakan bersalah di pengadilan.

"Jadi biarlah dibuktikan di pengadilan, kalau saya salah, saya akan dihukum," pungkasnya.

Sebelumnya, Luhut melaporkan Haris Azhar dan Koordinator Kontras Fatia ke Polda Metro Jaya pada Rabu (22/9/2021) atas dugaan pencemaran nama baik dan berita bohong. Laporan Luhut teregister dengan nomor LB/B/4702/IX/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Luhut tidak terima atas pernyataan Haris dan Fatia pada program NgeHAMtam berjudul "Ada Lord Luhut di balik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jendral BIN Juga Ada!!", yang ditayangkan di akun channel youtube Haris Azhar.

Luhut melaporkan Haris Azhar dan Fatia dengan Pasal 27 Ayat 3 Jo Pasal 45 Ayat 3 UU RI tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan Pasal 14 atau Pasal 15 UU Nomor 1Tahun 1986 tentang Peraturan hukum pidana Pasal 310 KUHP atau Pasal 311 KUHP.