Perebutan Golkar-1, Airlangga Lebih Diuntungkan

Saturday, 14 Sep 2019 - 00:00 WIB
Sesi 1



Sesi 2


JAKARTA - Pertarungan merebutkan kursi ketua umum partai Golkar masih terus berlanjut. Kedua kandidat kuat muncul sebagai caketum Golkar, yakni Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo.

Pengamat komunikasi politik, Hendri Satrio menilai banyak faktor bagi kedua kandidat caketum Golkar untuk dapat terpilih, salah satunya dukungan Presiden Joko Widodo.

"Golkar partai garis kekuasaan, jadi restu Presiden wajib didapatkan, kalo ga dapet (nanti) ganti di tengah-tengah," ujar Hendri dalam diskusi Polemik MNC Trijaya Network dengan tajuk Bursa Ketum Golkar, Kemana Istana Berlabuh? di d'Consulate, Jakarta Pusat, Sabtu (14/9/2019). 

Hendri melihat saat ini peluang kedua caketum Golkar masih seimbang. Namun, Airlangga lebih diuntungkan karena menjabat sebagai menteri.

"Saat ini Presiden 50:50 ke Airlangga dan Bamsoet, yang lebih pasti ke Airlangga," katanya.

Tak hanya itu, polemik caketum Golkar bukan hanya menjadi konsumsi internal partai berlogo pohon beringin itu sendiri. Tapi juga menjadi perhatian serius dari partai politik lainnya.

"Walaupun parpol lain memandang Golkar seperti ini, tapi mereka memperhatikan," tuturnya.